Rejang Lebong (Inmas) --- Ruang kelas baru (RKB) merupakan sebuah keinginanan yang harus segera diwujudkan mengingat jumlah rombongan belajar yang ada di sekolah saat ini sudah tidak semestinya lagi berada dalam satu atap dengan MIN 04 Rejang Lebong, Apabila keadaan seperti ini terus berlangsung, maka secara tidak langsung akan mengakibatkan terganggunya kelancaran dalam proses belajar mengajar. sehingga berdampak pada menurunnya peningkatan kualitas pendidikan dan membuat rasa tidak nyaman bagi peserta didik dan pendidiknya.
MTs Kota padang ini merupakan villial dari MTs N 1 Rejang lebong, dengan peserta didik berjumlah 32 Orang dan ruang belajar saat ini masih satu atap dengan MIN 04 Rejang Lebong, melihat realita ini maka Eko Susilo, M.Pd selaku kepala MTs kota padang tersebut membuat rencana pembangunan ruang kelas baru (RKB) untuk para peserta didik yang berada di MTs Kota padang.
Dalam kesempatan pagi ini senin (05/02/2018) Kepala MTs kota padang akan mengadakan koordinasi dengan kepala KUA Kota padang terkait pembangunan gedung belajar untuk siswa MTs Kota padang.
Eko Susilo, M.Pd selaku kepala MTs kota padang, mengatakan “Dalam proses pelaksanaan belajar salah satu hal yang sangat penting adalah, keberadaan sarana yang terlibat langsung dengan proses belajar mengajar, yakni adanya ruang belajar yang nyaman dan aman, sehingga tidak menyebabkan terganggunya siswa dalam melaksanakan proses pendidikan tersebut, oleh karena itu segenap usaha telah kami lakukan untuk terwujudnya program kami yakni pembangunan ruang kelas yang baru”
Dalam suasana keakraban Kepala KUA kota padang Bulkis, S.Th.I., MHI mengatakan “Kami menyambut baik program pembangunan gedung sekolah yang baru ini, karena melihat keadaan yang ada sekarang sangat memprihatinkan sekali dengan kondisi seperti itu, kebaradaan ruang belajar sangat menunjang dalam proses kegiatan belajar mengajar karena sarana tersebut terlibat langsung dalam proses pendidikan, kami berharap kepada kepala MTs kota padang ini, untuk terus semangat dalam upanya mewujudkan pembangunan gedung baru tersebut”. (Rubyah)