Bengkulu (Informasi dan Humas) 19/11- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebong Drs. H. Tasri, MA memantau bangunan MAS Ketenong supaya selesai sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan. Hal ini dikatakan Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Abdul Malik, S.Ag saat berkunjung ke MAS Ketenong pada Selasa (17/11).
Abdul Malik menjelaskan bangunan MAS Ketenong sekarang masih dalam tahap pembangunan fisik secara keseluruhan. Sebab bangunan yang sudah selesai baru 1 gedung yang digunakan untuk proses belajar mengajar. Walaupun dalam tahan pembangunan namun proses belajar mengajar tetap terlaksana dengan baik.
“MAS Ketenong kini dalam masa pembangunan diharapkan selesai sesuai dengan batas waktu tapi tidak menghambat proses belajar mengajar” jelas Malik yang merupakan panggilan akrabnya.
Sementara itu, H. Tasri saat melihat fisik bangunan MAS Ketenong yang sedang dilaksanakan para pekerja menerangan bahwa bangunan ini akan selesai pada akhir tahun. Dengan demikian, pada awal tahun 2016 bangunan MAS sudah selesai dan dapat digunakan oleh siswa dan guru dalam proses belajar mengajar. Begitu juga dengan sarana dan prasarana dalam proses pendidikan dapat digunakan dengan baik dalam membentuk siswa berprestasi dalam setiap bidang pendidikan dan olahraga.
“Saya berharap supaya MAS ini cepat selesai agar tahun depat bisa digunakan untuk proses belajar mengajar nanti “ harapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh ketua Yayasan Pinang Belapis H. Darul Maukup, S.Ag mengatakan bangunan gedung MAS Ketenong supaya cepat selesai agar siswa dapat belajar dengan baik. Diharapkan kepada masyarakat dapat memanfaatkan MAS Ketenong guna melangsungkan pendidikan anaknya ke pendidikan atas khususnya pada bidang keagamaan.
Lanjutnya, bangunan MAS Ketenong yang bediri diatas tanah yang miring membuat kekhawatiran warga terhadap bencana longsor namun halini sudah diantisipasi dengan bangunan pelapis tebing supaya tidak membahayakan siswa dan guru yang sedang melaksanakan proses belajar mengajar. Dengan demikian tingkat keamanan dan rawan longsor tidak menjadi rasa takut lagi warga masyarakat desa Ketenong.
“Masyarakat jangan khawati terhadap longsor sebab sudah dibangun pelapis tebing yang membuat para siswa dan guru aman jika terjadi longsor secara mendadak” ujar pria yang juga menjabat sebagai Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebong dan didampingi oleh Kepala Madrasah MAS Ketenong Evi Erlina, S.Pd.
Penulis : Suandi **
Redaktur: H.Nopian Gustari
