Kepahiang (Inmas)- MAN 1 Kepahiang dengan tenaga pendidik yang tanggap teknologi saat ini perlu mendukung program Pemerintah melalui Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) yaitu Sensus Penduduk 2020.
Sensus ini terdiri dari tiga tahapan pengumpulan data: Sensus Penduduk Online (SP Online) dilaksanakan pada 15 Februari - 31 Maret 2020, Sensus Penduduk Wawancara (SP Wawancara) dilaksanakan pada 1-31 Juli 2020, dan Pencacahan Sampel di bulan Juli 2021.
Sensus Online merupakan bentuk literasi masyarakat terhadap penggunaan teknologi informasi. Liza Sudarti, S.Pd.Si, guru Matematika MAN 1 Kepahiang menyampaikan bahwa sensus dapat dilakukan kapan saja secara mandiri selama periode (Pebruari-Maret) secara Online dengan melalui laman https://sensus.bps.go.id/.
Hal ini sangat memudahkan guru yang jarang di rumah untuk sensus jenis wawancara ungkap Liza dihadapan teman sejawat saat sensus online melalui komputer sekolah di waktu istirahat mengajar.
Selain menggaungkan berita sensus online ini kepada teman sejawat di MAN 1 Kepahiang, Liza juga membagikan berita dalam sosial media. Berita dan sosialisasi terkait pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran, pemahaman, dukungan, dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat.
Menggunakan data administrasi kependudukan dari Ditjen Dukcapil sebagai basis data dasar yang kemudian dilengkapi pada pelaksanaan SP2020. Upaya ini menjadi langkah penting pewujudan Satu Data Kependudukan Indonesia.
Pendidikan
Pendidikan Madrasah
Guru MAN 1 Kepahiang Ikut Berpartisipasi dalam Sensus Online
- Kamis, 27 Februari 2020 | 00:00 WIB