“ GERPAJI “ Bentuk nyata Implementasi Visi dan Misi Madrasah MIN 5 Bengkulu Tengah

Gerakan Mengaji Pagi di MIN 5 Bengkulu Tengah

Bengkulu Tengah, (Humas) - GERPAJI adalah Gerakan Pagi Mengaji, kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam memperkenalkan dan mengkondisikan situasi atau membiasakan diri untuk membaca Al-Quran dalam  keseharian. Menjadikan suatu Kebiasaan bukanlah hal yang mudah dan bisa dilaksanakan secara kontinuitas tanpa adanya Trainning atau kondisi lingkungan yang kondusif dan mendukung. (03/10/2023).

Dilansir dari CNN Indonesia Jakarta 6 maret 2023, --- Wakil Ketua MPR Yandri Susanto menyebutkan Kondisi sebanyak 72 persen umat muslim Indonesia mengalami buta aksara Al- Quran. Hal ini sangat disayangkan mengingat kita sebagai negara dengan mayoritas muslim namun tidak mampu membaca kitab sucinya. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pendidikan islam untuk memberantas buta aksara Al-Quran.

Sebagai lembaga pendidikan islam madrasah hendaknya mengambil peranan penting agar ketimpangan diatas tidak terjadi. “ MIN 5 Bengkulu Tengah, religius, cerdas dan peduli lingkungan untuk mewujudkan Madrasah yang Unggul” adalah Visi madrasah yang berisi Rumusan Pernyataan yang menggambarkan harapan, keinginan, dan sasaran jangka panjang yang harus menjadi inspirasi terhadap aktivitas lembaga, yang dalam hal ini adalah MIN 5 Bengkulu Tengah.

Sebagai lembaga pendidikan islam MIN 5 Bengkulu Tengah berupaya mencetak generasi islam yang religius. Dalam hal ini sebagimana tertuang dalam misi madrasah yaitu “Melaksanakan Pembiasaan Kegiatan Keagamaan baik dilingkungan Madrasah maupun di Masyarakat”. Sebagi bentuk nyata maka setiap hari melaksanakan GERPAJI atau Gerakan Pagi Mengaji, sebagai pembiasaan agar para siswa/siswi madrasah terbiasa dan mencintai al-Quran sehingga diharapkan menjadi insan yang religius dan tentunya menjadi muslim yang dapat membaca kitab sucinya yaitu Al-Quran.

Kegiatan GERPAJI atau gerakan pagi mengaji ini dilaksanakan 20 menit di pagi hari di dalam kelas pada ruangan kelas masing-masing sebelum mengawali kegiatan belajar mengajar di kelas dan sesudah para siswa melaksanakan sholat Dhuha berjamaah di musholah Ar-rahman yang ada di MIN 5 Bengkulu Tengah. Kegiatan ini di pandu oleh setiap guru yang masuk di jam pagi dan biasanya dipimpin oleh salah satu siswa secara bergantian. Siswa diberikan kesempatan secara bergantian agar semua siswa merasakan menjadi pemimpin dalam membaca al-Quran dan termotivasi memperbaiki bacaannya dan memberikan feedback yang positif untuk siswa yang lainnya.

“Kami berupaya menciptakan lingkungan belajar yang islami dan membuat program-program pembelajaran yang mendukung terciptanya siswa siswi yang religious dan mencintai Al-Quran” Ungkap Kepala Madrasah MIN 5 Bengkulu Tengah,Anita Utame Nensi,S.Pd.SD.

Terimakasi Kepada semua Guru yang telah mendukung kegiatan ini, dan semoga kita semua konsisten dalam menjalankan program baik ini. Tentunya dukungan dari wali murid sangat kami harapkan agar apa yang menjadi cita-cita dan harapan kita dapat terwujud bersama” Tutur Anita Menambahkan.


TERKAIT

Pendidikan LAINNYA