Seluma (Humas) --- Sebanyak dua orang guru MTsN 1 Seluma dinyatakan lulus dalam seleksi Fasilitator Daerah (Fasda) progam Pengembangan Keprofesian Berlanjutan (PKB) tahap II yang di selenggarakan oleh Direktorat GTK Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama melalui project REP-MEQR. Pengumumam disampaikan secara langsung melalui website resmi Madrasah Reform di akun masing-masing peserta, Jumat (18/06/21).
Kedua orang guru yang lulus tersebut adalah Henggar Wiecaksono, S.Pd.,yang terpilih sebagai Fasitator Daerah bidang Bahasa Indonesia, dan Fektra Supriadi, S.Pd., sebagai Fasilitator Daerah bidang Matematika. Keduanya memilih fasilitator jenjang madrasah tsanawiyah (MTs).
Sebelumnya keduanya telah mengikuti beberapa tahap proses seleksi sebelum dinyatakan lulus. Mulai dari pendaftaran secara online, seleksi berkas/administrasi, tes CBT hingga tes wawancara yang dilaksanakan secara daring.
Kepala MTsN 1 Seluma Emi Sudarmi, M.Pd.I. menyampaikan selamat dan apresiasi atas keberhasilan guru MTsN 1 Seluma yang lulus dalam seleksi Fasilitator ini. Emi berharap keduanya bisa menjadi garda terdepan dari proyek pengembangan kompetensi berkelanjutan yang diselenggarakan oleh Kemenag RI. “Mudah-mudahan bisa menjadi motivasi bagi guru lain dalam mengembangkan profesionalisme sebagai pendidik. Selamat dan sukses kepada dua orang guru yang lulus dalam seleksi Fasda, semoga bisa mengemban amanah dan melaksanakan tugas dengan baik yang nantinya akan membawa pendidikan madrasah di Seluma jauh lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu Fektra Supriadi, S.Pd., selaku salah seorang peserta yang dinyatakan lulus mengaku bersyukur dan bangga. Ia mengaku tidak menyangka bahwa dirinya akan lulus sebagai fasilitator daerah (Fasda) PKB guru madrasah Kementerian Agama Kabupaten Seluma. “Jujur awalnya sangat terkejut ketika melihat pengumuman. Sangat bersyukur bisa lulus padahal mendaftar pada detik-detik terakhir ditutupnya pendaftaran. Alhamdulillah kami mewakili MTsN 1 Seluma dinyatakan lulus setelah berjuang dan bersaing dengan guru-guru lainnya, tentu capaian ini tidak terlepas dari dukungan, support dan motivasi serta doa dari Kepala Madrasah dan kawan guru-guru semuanya”. Ungkap Fektra.
Program yang digagas oleh Direktorat GTK Madrasah ini dalam rangka meningkatkan kualitas tata kelola penyelengaraan pendidikan dasar dan menengah di Kementerian Agama (Kemenag), untuk itu diadakan seleksi instruktur nasional, fasilitator provinsi dan daerah (in, fasprov, fasda) PKB guru MI – MTS – MA. Instruktur Nasional adalah para penulis modul, tim pengembang PKB Guru, dan para pakar pendidikan yang direkrut untuk menjadi pelatih fasilitator provinsi. Fasprov merupakan kumpulan guru-guru terbaik yang direkrut untuk menjadi pelatih fasilitator daerah. Sedangkan Fasda merupakan kumpulan guru-guru terbaik yang direkrut untuk disiapkan menjadi pelatih kegiatan PKB Guru di KKG/MGMP/MGBK. (HW)