Upacara Api Unggun Pramuka Raden Fatah MAN Rejang Lebong

REJANG LEBONG (HUMAS) ---- Sabtu malam, 31 Agustus 2024, halaman MAN Rejang Lebong berubah menjadi panggung magis saat upacara api unggun puncak perkemahan Pramuka Raden Fatah digelar. Dengan kilauan api yang memancar, acara ini dihadiri oleh Kepala Sekolah, Wakil Kesiswaan, Wakil Humas, Wakil Prasarana, Pembina OSIM, Pembina Pramuka Putra dan Putri, serta sejumlah dewan guru. Momen penuh syahdu ini menjadi puncak perayaan kegiatan perkemahan yang telah berlangsung selama dua hari.

Sazi, salah satu anggota Pramuka, memaparkan bahwa upacara api unggun merupakan inti dari acara perkemahan. “Api unggun memiliki tiga makna mendalam: api yang berkobar melambangkan semangat yang membara, api yang panas simbol kekuatan, dan api yang bercahaya sebagai petunjuk persaudaraan dan persatuan,” jelas Sazi.

Pembina Pramuka, Melinda, menambahkan bahwa tujuan dari upacara api unggun adalah untuk mengajarkan nilai-nilai penting seperti persatuan, semangat, dan penghargaan terhadap alam. “Kegiatan ini tidak hanya tentang merayakan pencapaian, tetapi juga sebagai sarana untuk menanamkan nilai-nilai berharga yang akan membimbing anggota Pramuka di masa depan,” ungkap Melinda.

Melinda juga berharap agar tradisi seperti ini terus berlanjut di generasi berikutnya, memberikan semangat baru bagi anggota Pramuka untuk terus berkarya dan mengabdi dengan penuh dedikasi.

Upacara api unggun malam itu tidak hanya menjadi penutup yang memukau untuk rangkaian acara perkemahan, tetapi juga sebagai momen untuk menguatkan tekad dan semangat persaudaraan di antara para anggota Pramuka.(julita)

 


TERKAIT

Berita LAINNYA