Rakerda MUI Kabupaten Bengkulu Utara 2024 Kakan Kemenag BU Mari Sama-sama Saling Menghargai Perbedaan

Bengkulu Utara ( Humas ) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara Dr. H.Nopian Gustari, S.Pd.I.M.Pd.I, menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2024. yang resmi dibuka oleh Pjs Bupati Dr. Drs. Andi Muhammad Yusuf, M.Si, pada Rabu, (16/10/2024), di Aula Sakinah kantor Kementerian Agama BU. 

Rakerda MUI Tahun 2024 ini mengusung tema " Penguatan Peran MUI dalam Mewujudkan Ukhuwah Islamiyah Menuju Bengkulu Utara yang Religius dan sejahtera"

Dalam kesempatan ini , Ketua MUI Bengkulu Utara , Kyai Ali Basa, dalam laporannya menjelaskan bahwa Rakerda ini adalah agenda tahunan yang fokus pada evaluasi dan perencanaan program pengurus wilayah.

“Rakerda ini merupakan kesempatan bagi kita untuk menilai seluruh kegiatan dan merencanakan program yang lebih baik untuk tahun mendatang,” ujarnya.

H. Nopian Gustari Pada saat sambutan sekaligus menyampaikan materi mengenai Penguatan Moderasi Beragama, Beliau mengatakan MUI adalah Majlis keagamaan tertinggi dalam masyarakat, sebagai pengawal bagi umat islam, dari itu mari kita benahi diri kita untuk tidak saling membenci, marilah sama-sama saling menghargai perbedaan, dan keyakinan masing-masing, itulah salah satunya penguatan dari moderasi beragama, ini semua  agar terhindar dari kesalapahaman atas perbedaan keyakinan demi kenyaman dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat. " ucapnya

 Selanjutnya Kasubbag Tata Usaha Samsir Alamsa, M.Ag pada kesempatan ini menyampaikan memalui Rakerda MUI pada tahun 2024 ini, "semoga kedepan sama-sama kita dapat mengatasi apa yang  menjadi kendala terutama dalam kehidupan kita di  masyarakat, "Lanjutnya

Pjs Bupati, dalam sambutannya, menekankan perlunya mengoptimalkan program-program yang telah terbukti memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ia juga mengajak para pengurus MUI untuk bersama-sama untuk mencari solusi atas berbagai masalah  yang mungkin timbul.

“Mari kita serap kembali program yang berdampak positif dan cari alternatif untuk mengatasi kendala yang ada,” ujarnya.

Di akhir penyampaian Pjs Bupati mengajak pengurus MUI untuk membangun sinergi dengan jajaran pemerintah daerah. Melalui kolaborasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Bengkulu Utara, diharapkan kegiatan pembangunan dan program lainnya dapat berjalan beriringan, menciptakan sinergi yang menguntungkan bagi semua pihak dan meminta MUI integrasikan isu krusial terkait dengan kekerasan terhadap anak dan perempuan dalam program kerja prioritas MUI.

Hadir Pada kesempatan ini, Ketua MUI Kabupaten BU, Pjs Bupati bengkulu Utara, Ketua Baznas Bengkulu Utara, dan seluruh anggota MUI Kabupaten dan Kecamatan Se Bengkulu Utara.

Rakerda ini tidak hanya menjadi ajang refleksi, tetapi juga sebagai langkah awal untuk merencanakan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Bengkulu Utara. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, diharapkan program-program yang dihasilkan dapat memberikan manfaat yang lebih luas dan berkelanjutan. ( Yeni Putri Yanti )


TERKAIT

Berita LAINNYA