Kepahiang (HUMAS) --- Menuntut ilmu wajib sejak dari kandungan sampai ke liang kubur, Makna dari hadis rasulullah Muhammad SAW ini sangat relevan dengan kegiatan yang dilakukan oleh salah satu penyuluh agama Islam kecamatan Bermani ilir Narsi Subaida, S.Pd. kalau biasanya sang penyuluh mengajar baca tulis Al-Qur'an dengan sasaran anaK- anak di wilayah binaannya, tapi menarik sekaligus menjadi tantangan bagi Narsi sapaan penyuluh, dirinya melakukan pembinaan sekaligus mengajar mengaji dengan sasaran ibu- ibu pengajian.
Kegiatan yang dilakukannya di masjid Gunung Agung, Rabu (24/09) tersebut diikuti puluhan ibu-ibu, bahkan menurut Narsi mereka sangat antusias mengikuti kegiatan. Tidak lupa penyuluh agama kecamatan Bermani ilir ini berpesan sembari memberikan motivasi serta semangat agar jangan putus asa.
“sebab tidak ada kata terlambat untuk menuntut ilmu, apalagi ilmu agama, penyuluh agama juga berpesan agar ibu-ibu jangan mengendorkan semangatnya karena dirinya akan siap selalu memberikan pembinaan dan pembelajaran kepada siapapun, karena tugas tersebut memang sudah merupakan bagian dari hidupnya” tegasnya
Narsi juga mengajak para ibu-ibu pada setiap desa/kelurahan yang ada untuk melakukan kegiatan serupa, guna untuk memperbaiki semua amalan yang dilakukan sehingga betul betul ibadah yang dilakukan berkualitas dan berdampak kepada kesempurnaan ibadah.
Sementara itu kepala KUA kecamatan Bermani ilir Ali Akbar, SH.I, MH menyampaikan terima kasih kepada penyuluh agama Islam kecamatan Bermani ilir yang selalu memberikan pembinaan kepada jamaah binaannya, serta mengapresiasi semangat para jamaah, sebab kata kepala KUA tidak ada kata terlambat dalam hal menuntut ilmu demi kesempurnaan ibadah kita. Demikian kata kepala KUA.