Rejang Lebong (HUMAS) ---- Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Sindang Kelingi, Slamet Cahyadi Sani, S.Sos., turut serta dalam Lokakarya Mini (Lokmin) Lintas Sektoral yang digelar di UPTD Puskesmas Beringin Tiga pada Selasa (23/12/2024). Kegiatan ini juga dihadiri oleh Camat Sindang Kelingi, Babinkamtibmas, Babinsa, kepala desa, tokoh masyarakat, kepala sekolah, serta para kader kesehatan dari seluruh wilayah kecamatan.
Slamet yang hadir mewakili Kepala KUA Sindang Kelingi menjelaskan pentingnya sinergi antara KUA dan Puskesmas dalam mendukung program-program pemerintah, khususnya di bidang kesehatan. Ia menyoroti program nasional pencegahan stunting dan edukasi kesehatan reproduksi bagi calon pengantin melalui Bimbingan Perkawinan (Binwin).
"Kolaborasi ini adalah bentuk nyata kami mendukung keberhasilan program kesehatan masyarakat. Melalui Binwin dan program BRUS (Bimbingan Remaja Usia Sekolah), kami dari KUA membantu memberikan penyuluhan kesehatan yang relevan dan edukatif kepada masyarakat, terutama calon pengantin dan remaja," jelas Slamet usai Lokmin.
Ia juga menambahkan bahwa Lokakarya Mini ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi lintas sektor sekaligus menyusun rencana kerja bersama yang lebih optimal. "Dengan koordinasi yang baik, penerapan program Puskesmas dan KUA dapat berjalan lebih efektif demi kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Sindang Kelingi, Ns. Juliansyah, S.Kep., menegaskan bahwa Lokmin bertujuan untuk memperkuat kerja sama lintas program dan sektor. "Kegiatan ini menjadi wadah untuk mengevaluasi pelaksanaan program, mengidentifikasi masalah, dan mencari solusi terbaik. Selain itu, Lokmin juga menjadi sarana untuk menyusun rencana kerja yang lebih strategis di tahun 2025," ujarnya.
Adapun tujuan khusus Lokmin mencakup beberapa aspek, di antaranya:
1. Menggalang kerjasama lintas program dan sektor.
2. Memantau dan menyampaikan hasil kegiatan Puskesmas sesuai perencanaan.
3. Mengidentifikasi masalah dan hambatan dalam pelaksanaan program.
4. Mengupayakan solusi atas permasalahan yang dihadapi.
5. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan Puskesmas serta menyusun rencana kerja berikutnya.
Dengan semangat kolaborasi ini, diharapkan program kesehatan masyarakat, termasuk pencegahan stunting, edukasi kesehatan reproduksi, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Sindang Kelingi, dapat berjalan lebih optimal.(slamet)