Rejang Lebong (Humas) – Guru dan siswa MIN 1 Rejang Lebong terus berinovasi dalam upaya meningkatkan kemampuan literasi. Salah satu inovasi yang dilakukan yakni memanfaatkan Cafe Baca, sebuah ruang baca yang dioptimalkan untuk mendukung peningkatan literasi siswa. Sastri Purnama H, S.Pd, wali kelas 4C, salah satu guru yang berhasil memanfaatkan fasilitas ini secara maksimal. Seperti yang terlihat pada hari Kamis (10/10), siswa kelas 4C aktif menggunakan Cafe Baca dalam kegiatan literasi mereka.
Menurut Sastri Purnama, optimalisasi Cafe Baca ini tidak hanya memberikan ruang yang nyaman bagi siswa untuk membaca, tetapi juga mendukung suasana belajar yang lebih santai dan interaktif. "Dengan adanya Cafe Baca, siswa lebih termotivasi untuk membaca dan mengeksplorasi berbagai jenis buku. Suasana yang nyaman membuat mereka lebih fokus dan tertarik untuk terlibat dalam kegiatan literasi," ungkap Sastri.
Kegiatan di Cafe Baca ini melibatkan berbagai macam buku yang sesuai dengan tingkat pemahaman siswa, mulai dari buku cerita hingga buku pengetahuan umum. "Kami berusaha menyediakan bacaan yang beragam agar minat siswa terhadap membaca meningkat. Selain itu, mereka juga diajak untuk berdiskusi dan menuliskan kembali apa yang telah mereka baca, yang tentu saja membantu meningkatkan kemampuan literasi secara keseluruhan," tambah Sastri.
Zidan siswa kelas 4C, mengungkapkan kegembiraannya saat beraktivitas di Cafe Baca. "Aku suka sekali membaca di Cafe Baca, tempatnya nyaman, dan bukunya banyak sekali. Aku jadi bisa membaca lebih banyak buku dari sebelumnya," ucap Zidan dengan antusias. Aktivitas membaca yang dilakukan Zidan dan teman-temannya di Cafe Baca ini juga diikuti dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh Sastri, sehingga siswa tidak hanya membaca, tetapi juga memahami isi bacaan dengan baik.
Cafe Baca sendiri diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan minat baca di kalangan siswa MIN 1 Rejang Lebong. Kepala MIN 1 Rejang Lebong, Mufidatul Chairi, S.Ag.,M.Pd.I, menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini. "Kami berharap Cafe Baca bisa menjadi model pembelajaran literasi yang dapat diadopsi oleh madrasah lain. Literasi adalah dasar dari segala ilmu, dan kami berkomitmen untuk terus mengembangkan fasilitas dan program yang mendukung peningkatan literasi siswa," ujar Mufidatul Chairi.
Dengan adanya program ini, MIN 1 Rejang Lebong terus berusaha menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan mendorong siswa untuk lebih gemar membaca. Fasilitas seperti Cafe Baca diharapkan dapat terus dikembangkan untuk memaksimalkan potensi literasi di kalangan siswa. (Randi)
