Kota Bengkulu (Humas) -Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bengkulu mengadakan penandatangan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkulu yang diadakan di Aula Lapas Kelas IIA Bengkulu yang beralamatkan di Jalan Samsul Bahrun Gang Pemasyarakatan Nomor 1 Bentiring Kota Bengkulu pada Selasa pagi 16 Juli 2024.
Acara tersebut di hadiri oleh Kakan Kemenag Kota Bengkulu Dr. H. Sipuan, S.Ag, MM, didampingi Kasubag TU, Dr. H. Fahrurrazi, M.Si, Kasi PD Pontren, Muhammad Ali, M.Pd., Kasi PHU, H. Ramadan Subhi, SE.MM., Kepala KUA se-Kota Bengkulu beserta Penyuluh Agama Islam (PAI), Kepala Lapas Kelas II A Bengkulu, Yuniarto A.Md, IP, SH, MH, dan semua jajaran Lapas Kelas IIA Bengkulu.
Dalam penandatanganan kerjasama tersebut terdapat 14 orang PAI Fungsional yang ada di lingkungan Kemenag Kota Bengkulu akan memberikan materi kepada penghuni Lapas Kelas IIA Bengkulu.
Dalam kesempatan ini, Kakan Kemenag Kota Bengkulu menyampaikan "Kita akan mempersiapkan materi yang apik dan menyentuh kepada persoalan radikalisme serta hal-hal yang menyinggung multikultur". Ungkap Sipuan
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas II A Bengkulu Yuniarto A.Md, IP, SH, MH,menyampaikan "Diharapkan dengan adanya program kerohanian ini para penghuni Lapas ini keluar nanti lebih memiliki perubahan positif di tengah masyarakat". Ungkapnya.
Ditambahkan oleh Yuniarto A.Md, IP, SH, MH, "Karena rendahnya pendidikan dari para penghuni Lapas ini, mereka lebih mudah di doktrin untuk paham-paham radikalisme, oleh karena itu harapan saya kepada para penyuluh mampu untuk memberikan pengajaran yang mengarah kepada hal positif". Pungkas Yuniarto.
Dari 14 Penyuluh yang akan menjadi pemateri di Lapas, tiga di antara nya merupakan penyuluh KUA Kecamatan kampung Melayu Kota Bengkulu atas nama H. Airin.S.Ag, Sukron Jayadi.S.Pdi., M.Pdi dan Al Jihad, SHI.MH.
Kepala KUA Kecamatan Kampung Melayu, Mukmin Nuryadin, S.HI., M.H.I memberikan arahan kepada Penyuluh yang akan memberikan materi di Lapas Kelas IIA Bengkulu agar mempersiapkan materi terbaik dan menyampaikan dengan cara yang lembut.
"Saya sangat mensuport program kerjasama antara Kemenag Kota Bengkulu dan Lapas Kelas IIA Bengkulu, serta saya juga sangat senang karena ada tiga Penyuluh Agama Islam (PAI) KUA Kecamatan Kampung Melayu yang di percaya menjadi pemateri. Oleh karena itu saya berharap mereka dapat memberikan materi terbaik dengan penuh persiapan dan disampaikan dengan cara yang baik agar mudah di terima oleh mereka". Ungkap Mukmin Nuryadin.(Red/jihad/Humas)
