Kepahiang (Humas) – Sejumlah 60 orang perwakilan guru dilingkungan Kantor Kementerian Agama se-Provinsi Bengkulu mengikuti kegiatan Bimtek Penyusunan Soal High Order Thinking Skill (HOTS) Tingkat MI, MTs dan MA Tahun 2021. Kegiatan ini di laksanakan di aula Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi Bengkulu. Selasa (2/2/2021).
Kepala MTsN 01 Kepahiang Efrizal Firdaus, S.Pd.I.M.Pd yang di wakili oleh Waka Kurikulum Armizah,M.Pd mengharapkan kegiatan mampu memberikan pemahaman kepada guru-guru tentang konsep penyusunan soal HOTS.
‘’Di samping itu, guru diharapkan memiliki keterampilan untuk menyusun butir soal HOTS serta mempu mengembangkan keterampilan yang telah dimilikinya Sehingga mampu untuk Meningkatkan Kualitas dalam pembelajaran,’’ katanya.
Sementara itu, Eza Aflenda dan Yunitasari yang merupakan Instruktur Nasional Balai Diklat Jakarta mengatakan, Hots merupakan kemampuan berfikir yang tidak sekedar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate) atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite). Penilaian berbasis “Hots” (Higher Order Thinking Skills), merupakan pengembangan pembelajaran berorientasi pada keterampilan berfikir dan pengembangan instrument penilaian yang mengukur dan berfikir tingkat tinggi.
Bimtek yang dilaksanakan dibuka secara resmi oleh Kabid Penmad Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Drs H.Lapulangi, M.M secara daring.
Dalam sambutannya H. Lapulangi berharap bahwa dalam pelaksanaan Bimtek ini harus dilakukan sesuai prosedur tanpa kendala dan bisa membawa hasil yang diharapkan sesuai dengan regulasi yang sudah disampaikan.
“Semoga ilmu yang sudah di dapatkan bisa kami tularkan lagi di semua madrasah tingkat Kabupaten dan membawa pencerahan bagi semua guru dan peserta didik”. Ungkap H. Lapulangi
H Lapulangi dalam arahannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada jajaran Kemenag Wilayah provinsi Bengkulu telah mampu mengangkat kegiatan ini. Untuk itu seluruh peserta diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, jadikan sebagai pencerahan untuk perkembangan pendidikan madrasah kedepan. (Armizah)
