Bengkulu (Informasi dan Humas) 14/4- Siswa/i Madrasah Aliyah Negeri Curup Kabupaten Rejang Lebong, Ikuti penyuluhan HIV/AIDS dan IMS (infeksi menular seksual-red) yang digelar petugsa PKPR dan dan klinik IMS Kabupaten Rejang Lebong belum lama ini.
Penyuluhan tentag HIV / AIDS / IMS (Infeksi Menular Seksual) kegiatan ini dilaksanakan di Mushala MAN Curup dan diikuti oleh lebih kurang 60 orang siswa MAN bCurup terdiri dari perwakilan kelas X dan XI dan didampingi oleh Pembina PIKR Ibu Tina Maysofa, S.Pd dan Ibu Jumratul Aini, Am.Kep petugas UKS.
Kegiatan seperti ini mendapat dukungan dari kepala MAN Curup Drs. Abdul Munir, M.Pd beliau mengatakan bahwa kesehatan merupakan harta yang tidak bias kita ukur dengan materi dan Abdul Munir juga berpesan agar kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak Puskesma Perumnas dapat berlanjut agar dampak yang diberikan tidak hanya pada siswa dan siswi MAN Curup bahkan segenap keluarga besar MAN Curup pada Umumnya.
Dalam materinya pembicara menyampaikan tentang, Apakah IMS itu, Apa tanda-tanda dan gejalanya, Bagaimana mencegahnya kemudian dr Berliana. S juga menjelaskan tentang Apakah itu HIV, Apa itu AIDS dan bangaimana bagaimana penyakit itu ditularkan, bagaimana gejala AIDS serta bagaimana juga kita bisah tahu orang yang terinfeksi HIV.
Diakhir penyuluhan dr. Putra dan dr Teddo memberikan pesan moral kepada para siswa dan siswi MAN Curup tentang bahaya AIDS. Menurut beliau “ penderita virus HIV/AIDS terus bertambah dari waktu ke waktu di seluruh dunia, termasuk di Kabupaten Rejang Lebog. Penyakit AIDS selalu berujung pada kematian penderitanya padahal sampai saat ini belum ditemukan obat yang bisa membunuh virus HIV/AIDS yang telah masuk ke tubuh manusia”.
Karena itu, pengetahuan tentang apa itu virus HIV/AIDS dan cara menghindarinya sangat penting untuk diketahui oleh seluruh siswa. HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang dapat merusak zat kebal tubuh (sel darah putih). Sedangkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah kumpulan gejala yang timbul akibat rusaknya/menurunnya daya kekebalan tubuh. HIV menular melalui cairan tubuh seperti darah, sperma dan cairan vagina yang biasanya masuk melalui aktifitas seksual, penggunaan jarum suntik tidak steril dan dari ibu hamil atau ibu menyusui yang terinfeksi HIV kepada janin atau bayinya.
Untuk itu, agar tidak terkontaminasi virus HIV, setiap orang harus melakukan pencegahan. “ Seperti tidak melakukan seks bebas, tidak mengkonsumsi narkoba, tidak menggunakan jarum suntik yang tidak steril dan bagi ibu hamil atau menyusui harus sering berkonsultasi pada petugas kesehatan.
Penulis : Syiful Antoni/B **
Redaktur: H.Nopian Gustari