Kota Bengkulu (Humas) 14/10- Dalam rangka memaksimalkan akurasi data kependudukan nasional serta mengoptimalkan pemanfatan peralatan perekaman sidik jari, iris mata, dan pas fhoto pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Senin 11 Oktober 2021 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu mendatangi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Model Kota Bengkulu untuk melakukan perekaman e-KTP pada siswa mulai umur 16 hingga 17 tahun.
Perekaman e-KTP yang sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 471-13/6945/Dukcapil yang menyebutkan, perekaman sidik jari, iris mata dan pas fhoto bagi penduduk wajib KTP yang berumur 17 tahun keatas atau telah kawin atau pernah kawin maka perekaman dikembangkan bagi penduduk yang berumur di bawah 17 tahun secara bertahap.
Setiap siswa diwajibkan membawa Kartu Keluarga (KK) atau fhoto copy KTP orang tua (apabila KK masih dalam proses). Setiap anak hanya diwajibkan membawa kartu keluarga (KK) milik orangtuanya. Syarat KK ini selain untuk kepentingan rekam e-KTP, sekaligus jadi acuan untuk melakukan validasi data kependudukan. Karena tidak sedikit ada yang nama ijazah maupun akta kelahiran tidak sesuai dengan nama yang tertera di KK. No Kartu Keluarga (KK) juga diperlukan dalam pendataan EMIS (Education Management Information System) yang sudah diselesaikan pihak MAN 1 Model Kota Bengkulu sebelumnya. Jelas Risman selaku Wakil Kepala Bidang Kesiswaan MAN 1 Model Bengkulu.
Upaya jemput bola yang dilakukan Dukcapil Kota Bengkulu ini disambut baik oleh Kepala MAN 1 Model Bengkulu Faisal Abdul Aziz, M.Ag, ditemui tim humas diruangannya.
“Pihak sekolah sangat terbantu dengan kegiatan ini, jangan tunggu sampai sudah butuh baru diurus dan baru mau dibuat, karena kalau terburu-buru bisa saja terjadi berbagai macam gangguan salah satunya mungkin stok blanko habis atau terjadi gangguan pada server sehingga membutuhkan proses lebih lama sedangkan kita harus segera menggunakannya".Ujar Faisal.
“Kami benar-benar terbantu dengan adanya kegiatan perekaman e-KTP ini, karena lebih cepat dan praktis. Semoga Kartu Tanda Penduduk kami segera ada setelah perekaman ini, karena banyak manfaat KTP yang akan kami gunakan nantinya setelah lulus, seperti untuk melamar pekerjaan atau lainnya”. Ujar salah satu siswa.
(HumasMAN1/Popi)