Curup (Inmas) --- Memasuki akhir semester di hari kedua setelah selesainya Ujian Akhir Semester (UAS) Ka, MTs. Baitul Makmur Curup (BMC) mengajak seluruh wali santri kelas IX untuk mengadakan rapat Komite Madrasah. Rapat yang diikuti oleh 136 wali santri ini membahas program madrasah yang telah belangsung dan akan dijalani.
Komite Sekolah berkedudukan di satuan pendidikan, baik sekolah maupun luar sekolah. Satuan pendidikan dalam berbagai jenjang, jenis, dan jalur pendidikan, mempunyai penyebaran lokasi yang amat beragam. Ada sekolah tunggal dan ada sekolah yang ada dalam satu kompleks. Ada sekolah negeri dan ada sekolah swasta yang didirikan oleh yayasan penyelenggara pendidikan. (https://swabina.wordpress.com/2012/02/12/apa-dan-bagaimana-komite-sekolah/)
Rapat yang dipimpin pengurus komite ini diantaranya membahas beberpa program madrasah yang telah berlangsung serta evaluasinya, diantaranya persiapan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat adalah Study tour, Persiapan menghadapi Ujian Naisonal (UNBK) serta bebrapa masukan program tadarus yaumiyah yang akan dilaksanakn setiap harinya sebelum memulai pelajaran.
Program madrasah mendapat dukungan dari wali santri yang berkenaan dengan proses belajr mengajar di MBC, hal ni terlihat dari jumlah wali yang datang menghadiri dan antusiasnya melihat pemaparan program serta laporang semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019.
“Kami akan mendukung semua kegiatan yang bekrnaan dengan kebaikan anak-anak kami, kami sdar MBC ini bukan tempat penitipan anak, kami memohon kepada MTC untuk membantu kami untuk mendidikak nak-anak kami, kami sdar kami tidak mampu untuk mendidik anak-anak kami sendiri, selagi program ini baik saya yang berada didepan untuk mendukngnnya” ungkap salah seorang wali santri yang menhadiri rapat tersebut.
“Semoga dengan didakan rapat terbuka seperti ini akan ada banyak masukan, himbauan serta arahan dan laporan dari wali santri mengenai anak mereka yang belajar di MBC,” jelas Efzuarni, S.ag. M.Pd Ka. MBC
