Bengkulu Selatan (Humas)- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bengkulu Selatan menggelar acara wisuda Al Quran dan Wisuda Tahfidz, Selasa (30/6). Sebanyak 84 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bengkulu Selatan diwisuda, 18 di antaranya merupakan peserta tahfidz.
Kegiatan dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan new normal di tengah pandemic covid-19. Prosesi wisuda ini selain disaksikan oleh para dewan guru dan karyawan, Pengurus Komite Madrasah, Kasubag TU Kemenag Bengkulu Selatan H. Jasman, M.HI juga disaksikan oleh para orang tua wali siswa yang hadir.
Suasana religius mewarnai acara muwadda’ah (wisuda) siswa-siswi MAN Bengkulu Selatan. Acara wisuda Tahfidz dan pelepasan siswa kelas dua belas yang baru lulus tahun pelajaran 2019/2020 digelar di lapangan utama MAN Bengkulu Selatan, dengan diawali lantunan ayat suci Al Quran dan khotmil Qur’an para hafidz dan hafidzoh MAN Bengkulu Selatan.
Waka Humas MAN Bengkulu Selatan, Juniarti, S.Pd, mengatakan para siswa yang diwisuda merupakan siswa kita yang telah menyelesaikan program pendidikan yang diajarkan di madrasah, dan siswa yang diwisuda berasal dari lulusan jurusan IPA dan IPS, kepada peserta wisuda, juga diserahkan beberapa pengharagaan lulusan berprestasi.
"Untuk wisuda tahfidz, kita inginkan anak-anak tidak hanya mampu menghafal satu juz atau beberapa juz, tapi bagaimana anak-anak kita mencintai Alquran sehingga mendapat ridha Allah," sampainya.
Kepala MAN Bengkulu Selatan Dra. Dwi Sugilarwati, M.Pd.I, dihadapan orangtua siswa menyampaikan bahwa kemajuan dunia pendidikan tidak sekedar menjadi tanggungjawab madrasah saja. Tapi menjadi tanggungjawab bersama; madrasah, imbuhnya, tanpa didukung orang tua, masyarakat sekitar dan dunia usaha, hanya bisa melakukan sedikit peran melalui proses belajar mengajar di madrasah. Sementara kebutuhan di madrasah tidak melulu kegiatan belajar mengajar.
“Madrasah tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, melainkan juga menanamkan akhlak, aqidah serta moral kepada generasi muda. Semoga kegiatan ini berlanjut dengan kualitas yang lebih baik lagi,” harapnya.
Lebih lanjut Dra. Dwi Sugilarwati, M.Pd.I menyampaikan bahwa wisuda Al Quran dan Tahfidz pada pelepasan siswa kelas dua belas ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk melatih anak untuk mencintai Al-Quran, memotivasi peserta didik untuk mencintai ilmu dan menghafal Al-Quran serta mengasah potensi anak secara islami.
Kepala MAN Bengkulu Selatan Dra. Dwi Sugilarwati, M.Pd.I, mengucapkan rasa terima kasih kepada orang tua siswa yang telah menitipkan anaknya untuk belajar di MAN Bengkulu Selatan yang terletak di Jl. Pangeran Duayu No. 03 Kelurahan Pasar Bawah Bengkulu Selatan.
“Saya selaku Kepala MAN Bengkulu Selatan juga mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati. Terima kasih kepada orang tua siswa, dan apabila selama belajar di MAN Bengkulu Selatan masih banyak kekurangan, saya mewakili semua guru dan karyawan juga memohon maaf yang sebesar-besarnya”, ucapnya
“Semoga siswa-siswi yang telah diwisuda mendapatkan barokah dari khataman Al Qur’an ini. Semoga ilmu dan pengetahuan yang telah di dapat dari guru nantinya akan bermanfaat bagi masyarakat dan alumnus MAN Bengkulu Selatan senantiasa membawa nama baik madrasah kita“, pungkasnya. (Ich_AbuHanifah)