Bengkulu Selatan (Humas)-, Bertempat di ruang guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bengkulu Selatan digelar rapat kerja akhir tahun pelajaran 2019/2020 oleh dewan guru. Kegiatan yang telah menjadi agenda rutin tiap tahunnya ini dihadiri oleh kepala madrasah, para guru, dan staff, rapat kerja akhir tahun ini secara resmi dibuka oleh Dra. Dwi Sugilarwati, M.Pd.I, selaku kepala madarsah, didampingi oleh kepala tata usaha Moh. Ilyas, S.Pd selaku moderator rapat.
Pelaksanaan rapat dilangsungkan dengan menerapkan protokol kesehatan. Sebagaimana himbauan pemerintah dalam masa pandemic covid-19. Semua guru dan pegawai yang mengikuti rapat harus menggunakan masker dan hand sanitizer yang telah disiapkan madrasah.
Adapun agenda utama rapat akhir tahun adalah rapat kenaikan kelas yang selalu dilaksanakan oleh setiap madrasah tanpa terkecuali MAN Bengkulu Selatan. Dalam rapat ini dibahas tentang hasil pembelajaran pada semester genap dan penentuan kenaikan kelas. Segala masukan yang kaitannya dengan hasil penilaian guru, pertimbangan wali kelas, dan juga masukan dari guru bidang studi dalam penentuan kenaikan kelas menjadi pembahasan yang cukup mendalam dalam rapat.
MAN Bengkulu Selatan selalu melaksanakan rapat kenaikan kelas bagi siswa kelas sepuluh dan kelas sebelas yang akan naik menjadi kelas sebelas dan kelas duabelas. Dalam pengantar rapat Dra. Dwi Sugilarwati, M.Pd.I, Kepala MAN Bengkulu Selatan berharap bahwa peserta rapat tidak lagi mempersoalkan kebijakan penilaian yang sudah disepakati pada awal tahun dan tertuang dalam kurikulum madrasah. “Kita lebih baik melihat ke depan, bagaimana nantinya madrasah kita akan bisa tetap berlangsung dengan baik ke depan, banyak hal menjadi pertimbangan kita di masa pandemik wabah ini, kreatifitas dan kiat guru dalam melaksanakan pembelajaran juga di tuntut saat kondisi seperti ini. dan itu semua juga akan menentukan hasil yang akan didapatkan siswa”, ujarnya.
Berdasarkan rapat ada beberapa aspek yang disepakati oleh seluruh warga MAN Bengkulu Selatan, untuk siswa yang akan naik tingkat, diantaranya, menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun pelajaran yang diikuti 2019-2020. Memiliki nilai sikap baik. (Semester Ganjil dan Semester Genap), Tidak memiliki lebih dari 3 (tiga) mata pelajaran yang masing-masing nilai dan Kompetensi Pengetahuan dan/atau kompetensi keterampilannya dibawah KKM atau belum Tuntas, dan berdasarkan hasil rapat pleno dewan guru.
Rapat akhir tahun pelajaran 2019/2020 ini juga membahas tentang pembagian tugas untuk tahun pelajaran baru 2020/2021. Diantaranya penyegaran dilakukan berkaitan tugas mengajar guru, jabatan wali kelas dan tugas pembinaan siswa pada giat ekstra dan intrakurikuler.
Rapat juga membahas rencana pelaksanaan Ibadah Qurban 1441 H, membentuk kepanitian dan menyiapkan hewan qurban. Guru dan pegawai MAN Bengkulu Selatan bersepakat untuk mensukseskan kegiatan pada hari pelaksanaannya.
Terkait kesiapan menyambut siswa baru tahun pelajaran 2020/2021, Dra. Dwi Sugilarwati, M.Pd.I, sangat berharap kepada semua warga madrasah yang disampaikan dalam rapat akhir tahun ini, agar warga MAN Bengkulu Selatan dapat memberikan pelayanan yang baik bagi peserta didik sesuai dengan budaya mutu yang berkelanjutan. “Mari tingkatkan budaya mutu yang berkelanjutan”, harapnya. (Ich_AbuHanifah)