Bengkulu (Inmas)- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, Drs.H.Bustasar MS,M.Pd meminta kepada guru maupun tenaga kependidikan di Madrasah khususnya yang laki-laki untuk membiasakan pakai peci saat melaksanakan tugas.

    "Kenakanlah peci khususnya saat melaksanakan tugas, hal itu bisa menjadi ciri bahwa kita adalah guru pada lembaga pendidikan islam atau madrasah," kata Bustasar saat memberikan materi kegiatan workshop Pengembangan Kurikulum tingkat tingkat MI, MTS dan MA di Grage Hotel Kota Benkulu, Selasa (27/5).

    Menurutnya, bukan hanya guru agama saja yang pakai peci, tetapi guru fisika ataupun bahasa Indonesia juga harus memiliki ciri khas  jika mengajar di Madrasah.

    Bukan  hanya pakai peci, Ka.kanwil kemenag juga mengingatkan kepada seluruh guru Madrasah agar selalu menjadi contoh dimasyarakat, berkepribadian mulia dan bersikap lembut kepada peserta didiknya.

    "Ketika lahiriah kita sudah memiliki kekhasan sebagai guru madrasah, maka batin dan prilaku kita juga harus menunjukan bahwa madrasah lebih bermartabat," tuturnya.

    Terkait dengan pengembangan kurikulum, H.Bustasar berharap seluruh guru untuk terus mengupdate kualitas mengajarnya, buat siswa riang dalam belajar dan tentunya memiliki dampak terhadap hasil belajar dan prilaku siswa madrasah.

    Workshop pengembangan kurikulum tahun 2019 yang digelar Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu dilaksanakan selama tiga hari dengan peserta sebanyak 130 orang terdiri dari 40 orang guru tingakt MI, 40 orang guru tingkat MTs dan 50 orang guru dan pengawas tingkat MA.