Upaya Wujudkan Keluarga Sakinah Bagi Catin, KUA Pondok Kelapa Giat Adakan Bimwin Mandiri

Kepala KUA Kecamatan Pondok Kelapa Imam Setiawan, MHI dan Staf melaksanakan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Mandiri kepada Calon Pengantin (Catin)

Bengkulu Tengah, (HUMAS) - Dilaksanakan di Ruang Balai Nikah dan Manasik Haji Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pondok Kelapa, bekerjasama dengan Puskesmas Pekik Nyaring, Puskesmas Srikuncoro, Puskesmas Sidodadi dan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), Kepala KUA Kecamatan Pondok Kelapa Imam Setiawan, MHI dan Staf melaksanakan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Mandiri kepada Calon Pengantin (Catin), Selasa (23/07).

Kegiatan Bimwin merupakan kegiatan yang rutin diselenggarakan di KUA Kecamatan Pondok Kelapa dalam rangka melaksanakan amanat Surat Edaran Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama untuk memastikan bahwa setiap calon pengantin telah mengikuti Bimbingan Perkawinan di KUA.

Pada Surat Edaran tersebut dijelaskan bahwa maksud dan tujuan kegiatan bimwin adalah memberikan pembekalan bagi calon pengantin agar mempunyai pengetahuan dalam merencanakan keluarga yang berkualitas dan mempunyai keterampilan mengelola dinamika serta merencanakan generasi yang berkualitas, agar terwujud keluarga yang sakinah mawaddah dan rahmah.

Pada Edisi kali ini Bimwin diikuti oleh satu pasang catin yakni Kamron Amsyah dan Yosi Saputri dari Desa Talang Boseng yang telah terdaftar dan akan dilangsungkan akad nikahnya pada hari Sabtu tanggal 27 Juli 2024 mendatang. Adapun materi yang disampaikan diantaranya materi keagamaan Narasumber dari intern KUA meliputi Fiqih Munakahat, Keluarga Sakinah, Pendidikan, Penanganan Konflik dalam keluarga, Teknis Pelaksanaan Akad Nikah, dan materi Kesehatan Reproduksi (Kespro) dan Menyiapkan Keluarga Berkualitas Narasumber dari Puskesmas dan PLKB.

Dengan kegiatan bimwin ini diharapkan memberikan bekal dan pengetahuan kepada catin tentang keluarga sakinah, membentuk kesadaran bersama dalam membangun keluarga sehat dan berkualitas, catin mengetahui cara mengatasi berbagai konflik dalam rumah tangga, sehingga terwujud keluarga yang berkualitas.


TERKAIT

Berita LAINNYA