Rejang Lebong (Humas) – Prestasi gemilang berhasil diraih oleh siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Rejang Lebong dalam ajang Kejuaraan Taekwondo se-Provinsi Bengkulu yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong. Dalam kejuaraan tersebut, lima siswa berhasil membawa pulang total enam medali, terdiri dari satu emas, dua perak, dan tiga perunggu. Kejuaraan ini mencakup kategori Prakadet, Kadet, Junior, dan Senior.
Kepala Madrasah MIN 1 Rejang Lebong, Mufidatul Chairi, S.Ag., M.Pd.I, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap para siswa yang telah berjuang keras membawa nama baik madrasah. "Kami sangat bangga atas prestasi yang telah diraih oleh para siswa. Ini adalah bukti bahwa dengan kerja keras dan disiplin, hasil yang memuaskan dapat dicapai," ujar Mufidatul dalam sambutannya usai upacara bendera pada Senin (14/10).
Berikut adalah daftar siswa berprestasi yang berhasil meraih medali:
1. Denisa Putri Azzahra, meraih 1 medali emas.
2. M. Kaisar, meraih 1 medali perak.
3. Mizan Almukaram, meraih 1 medali perak.
4. Diego Damara, meraih 2 medali perunggu.
5. Arafah Rasyid Al-Fattah, meraih 1 medali perunggu.
Untuk memberikan penghargaan atas usaha dan dedikasi mereka, pihak madrasah memberikan reward berupa uang saku kepada para siswa. Pemberian reward ini dilakukan oleh Kepala Madrasah Mufidatul Chairi, didampingi Koordinator Bidang Kesiswaan, Kurniati, S.Pd, di hadapan seluruh siswa dan staf MIN 1 Rejang Lebong. Kurniati menambahkan bahwa penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi siswa lain untuk terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik.
Salah satu siswa yang menerima medali emas, Denisa Putri Azzahra, mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan penuh dari pihak madrasah. "Saya senang sekali bisa membawa pulang medali emas ini. Terima kasih kepada pelatih dan teman-teman yang selalu mendukung saya," ujarnya dengan senyum penuh kebanggaan.
Dengan perolehan ini, MIN 1 Rejang Lebong semakin memperkuat reputasinya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada prestasi akademik, tetapi juga mendorong pengembangan bakat siswa di bidang olahraga. "Kami akan terus mendukung para siswa dalam mengembangkan bakat mereka, baik di akademik maupun olahraga," pungkas Mufidatul. (Randi)
