Ponpes Al Hasanah Bengkulu Tengah Sambut Santri Baru Dengan Ramah Tamah

Ponpes Al Hasanah Bengkulu Tengah menggelar acara Ramah Tamah bagi santri baru dan wali santri. ( 21 - 22 Juli 2024 )

Bengkulu Tengah ( Humas ) - Pondok Pesantren Al Hasanah, yang berlokasi di Desa Pasar Pedati, Bengkulu Tengah, menyambut tahun ajaran baru 2024/2025 dengan menggelar acara Ramah Tamah bagi santri baru dan wali santri. Acara ini berlangsung selama dua hari, yaitu pada Sabtu dan Minggu, 20-21 Juli 2024, bertempat di Halaman Gedung Mujahidin, komplek Santri Putra.

Acara ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara keluarga besar Ponpes Al Hasanah dengan orang tua santri baru. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk menyamakan persepsi antara pengurus pondok dengan para wali santri mengenai aturan dan kebijakan yang ada di pondok. Mengusung tema “Jalin Komunikasi Perkuat Silaturahim untuk Mewujudkan Generasi Qur’ani,” acara ini dihadiri oleh pimpinan pondok KH. Irham Hasymi, Lc., M.Pd., Mudirotul Ma’had Umm Eka Susanti, S.Ag, serta kepala madrasah dan staf pengajar lainnya.

Dalam sambutannya, Ustadz Muhammad Barid, M.Pd.I, Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Hasanah, menjelaskan berbagai program unggulan yang disediakan oleh pondok, termasuk pembelajaran khas kepondokan yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi para santri. Sementara itu, Ustadz Deri Fachri Hasymi, S.Pi, Kepala Madrasah Aliyah (MA) Al Hasanah, menyoroti beberapa program khusus untuk santri MA, seperti study tour bagi siswa kelas 11 ke perguruan tinggi ternama di luar Bengkulu, serta bimbingan belajar bagi siswa kelas 12 yang bekerja sama dengan lembaga eksternal. Program ini diharapkan dapat mempersiapkan santri dengan baik untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, baik di dalam maupun luar negeri.

KH. Irham Hasymi, dalam taushiyahnya, menekankan bahwa " Pentingnya peran ayah dalam mendidik anak-anak, menegaskan bahwa ketidakhadiran peran ayah dapat berdampak negatif pada perkembangan anak. Beliau juga mengingatkan wali santri untuk menerapkan prinsip T.I.T.I.P (Tega, Ikhlas, Tawakkal, Ikhtiar, Percaya) dalam menyerahkan anak mereka ke pondok pesantren. Prinsip ini menekankan pentingnya orang tua untuk percaya bahwa anak mereka akan dididik dan dibina dengan baik di pondok pesantren. " Ungkapnya . 

Acara ini diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab, yang memberikan kesempatan bagi orang tua untuk mengajukan pertanyaan mengenai kebijakan pondok, termasuk jadwal kunjungan, pengiriman paket, dan aturan komunikasi dengan santri. Pihak pondok berharap acara ini dapat memperkuat komunikasi dan pemahaman antara orang tua dan pengelola pondok, serta membawa keberkahan dalam mendidik para santri menjadi insan yang lebih baik. Amiiin ya robbal ‘alamiin


TERKAIT

Berita LAINNYA