PAI KUA Sukaraja Upayakan Sarapal Anam Seni Dalam Islam Tetap Melekat Di Tengah Masyarakat

Seluma (Humas) -  Agama adalah sumber semua dari kebudayaan yang paling tinggi nilainya. Kebudayaan ini harus direalisasikan dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama terhadap nilai-nilai agama yang terkandung di dalamnya,jelas Qomaroddin Penyuluh Agama Islam Kecamatan Sukaraja.

Masyarakat Bengkulu  yang ada di Kabupaten Seluma mempunyai kesenian daerah yang dikenal dengan Seni Islam yaitu Syarafal Anam yang terus berlanjut dan tertanam dalam kearifan daerah. Kesenian sarafal anam berasal dari suku lembak, dalam kehidupan bermasyarakat suku lembak, tradisi atau kebudayaan sarafal anam yang dilakukan sejak nenek moyang mereka dan masih dipertahankan, diantaranya tradisi upacara, pernikahan, aqiqah dan penyambutan.

Kesenian tradisional sarafal anam masyarakat suku lembak merupakan mayoritas agama islam, sehingga kebudayaan yang dilakukan bernuansa islam seperti, lagu-lagu yang merupakan kisah dari perjalanan nabi Muhammad SAW dan puji-pujian kepada nabi Muhammad SAW.     

Qomar mengatakan adapun  manfaat Sarafal Anam salah satunya adalah menciptakan nilai-nilai kerjasama (silaturahmi) dan kerukunan dalam masyarakat. Nilai suatu kolaborasi seni tidak hanya diciptakan oleh satu pihak, namun juga kehadiran kelompok lain,anggota, penyelenggara, dan penonton. Pada saat yang sama, nilai interaksi komunitas (anggota, penyelenggara, penonton) meningkat dan kerjasama pun ikut meningkat. Manfaat lain dari kesenian Sarafal Anam antara lain adalah sebagai hiburan, keakraban, solidaritas, menjalin persahabatan, serta menampilkan dan melestarikan tradisi leluhur. (Eka/JA)


TERKAIT

Berita LAINNYA