REJANG LEBONG (HUMAS) ---- Penyuluh KUA Selupu Rejang , Nita Oktaria menunjukkan dedikasinya dalam mencegah stanting dengan melakukan pendekatan agama. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk memastikan pernikahan calon pengantin tetap kuat, sakinah, dan sehat. Kamis (23/11/2023)
Pada kesempatan tersebut, Nita memberikan pendampingan konseling kepada seorang calon pengantin bernama Indah Purnama dari Desa Karang Jaya. Pernikahan Indah dijadwalkan pada awal Desember mendatang. Melalui sesi konseling dengan datang langsung ke rumah catin ini, bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya membentuk keluarga yang harmonis dan terbebas dari stanting.
Menariknya, kegiatan ini tidak hanya mencerminkan kerja keras individu Nita Oktaria, tetapi juga merupakan hasil kerjasama positif antara penyuluh agama Islam di KUA Selupu Rejang dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) serta Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS). Tahap pendaftaran nikah di KUA Selupu Rejang nantinya akan melibatkan petugas yang meminta calon pengantin untuk melampirkan sertifikat kewaspadaan stanting.
Langkah proaktif ini sejalan dengan semangat kolaborasi antar lembaga untuk meningkatkan kualitas pernikahan dan kehidupan keluarga di masyarakat. Melibatkan aspek agama, kesehatan, dan perencanaan keluarga, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi calon pengantin serta masyarakat luas di Selupu Rejang. (Okfa M)