H. Muhammad Abdu, S.Pd.I,MM merupakan putra bungsu dari 6 bersaudara yang lahir di Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 10 Agustus 1969, dari buah perkawinan antara Syaharuddin dan Dewa.
Ia terlahir dari keluarga yang cukup sederhana ditambah dengan pendididkan yang ditanamkan kedua orang tuanya, maka ia dikenal sebagai seorang anak yang memiliki sikap disiplin dan tegas, sehingga membentuk Muhammad Abdu sebagai pribadi yang taat beribadah, rajin, jujur dan senantiasa terus menebar kebaikan.
Dalam perjalanan pendidikannya, beliau menempuh pendidikan di SDN 1 Muara Lakitan, Prabumulih, dan lulus pada tahun 1983, Selanjutnya untuk tingkat SMP beliau merantau ke Kota Bengkulu dan menempuh pendidikan di MTs Pesantren Pancasila dan lulus pada tahun 1986.
Setelah menyelesaikan pendidikan di MTs Pancasila Kota Bengkulu, beliau kembali melanjutkan pendidikan di Lubuk Linggau tepatnya di MAN Lubuk Linggau dan selesai pada tahun 1990. Pada tahun yang sama ia juga kembali merantau untuk melanjutkan pendidikannya di IAIN Raden Patah Pelembang dengan menyelesaikan program D.II pada tahun 1992.
Setelah lulus Pendidikan Sarjana Muda, akhirnya Muhammad Abdu dipertemukan dengan gadis pujaan hatinya yang sampai saat ini menjadi istri beliau yang beranama Nurbaya yang ia persunting pada tahun 1992 dan dikaruniai 5 orang anak yaitu Khoirunnisa, Mardho Tillah, Hasirul Qodar, Mashudi dan Zahrotun Homsiyah.
Tiga tahun berselang, tepatnya pada tahun 1995 nasib mengantarkan beliau lulus sebagai Calon Pengawai Ngeri Sipil (CPNS) guru dengan pangkat pengatur muda Tk.1 (II.b) dan hingga tahun 2003 beliau tercatat aktif sebagai seorang pengajar di Madrasah Ibtidaiyah Lubuk Kupang Kabupaten Musi Rawas.
Karir PNS beliau dimulai pada tahun 2003 setelah ia diberi amanah sebagai Kepala MIN Lubuk Kupang Kabupaten Musi Rawas hingga tahun 2007 dan saat menjabat sebagai kepala MIN, Muhammad Abdu juga sambil mengikuti kuliah tingkat Sarjana S.1 di STAIS Bumi Silampari dan selesai pada tahun 2004.
Dengan menerapkan kerja yang sungguh-sungguh dan disipilin, pada tahun 2007 ia dirotasi untuk mendudduki jabatan sebagai kepala MTsN Lubuk Lingguu dan dua tahun kemudian ia kembali dipromosikan dengan jabatan sebagai Kepala MAN 2 Lubuk Linggau.
Pada tahun 2010 Muhammad Abdu memutuskan untuk meniti karir pada jabatan Struktural dengan menjabat sebagai Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama Kota Lubuk Linggu hingga tahun 2013.
Dengan berbagai prestasinya, karir Muhammad Abdu terus meningkat dengan dilantik sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Musi Rawas Selama tiga tahun, untuk selanjutnya dirotasi menjadi kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Muara Enim selama kurang lebih 3 Tahun dan pada saat itu juga beliau kembali melanjutkan pendidikan Magister di STIE Musi Rawas dan selesai pada tahun 2018
Pejalanan karir beliau tidak terhenti sampai disitu, setelah pada tahun 2018 ia dipromosikan menduduki jabatan eselon II yaitu sebagai Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan IAIN Curup selama lebih dari 4 Tahun dan pada akhirnya pada 3 Oktober 2022 dia diberi amanah oleh Menteri Agama untuk menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu hingga sekarang.
Selain aktif pada beberapa organisasi keagamaan, seperti Ketua LP Ma'arif NU Lubuk Linggau dan Dewan Penasehat Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama, atas dedikasi dan jasa jasanya Kandidat Doktor ini juga telah memperoleh tanda jasa Satya Lencana Karya Satya 10 dan 20 tahun dari Presiden Republik Indonesia.