Bengkulu (Informasi dan Humas) 15/3- Maraknya berita hoax di media sosial memiliki dampak negatif diberbagai kalangan masyarakat tidak hanya di kota besar tetapi sampai juga di pelosok negeri.
Dengan pemberitaannya hoax yang masif di berbagai media sosial berdampak negatif pada masyarakat dengan naiknya tensi dan ketegangan sosial.
Hal ini disinggung oleh kepala KUA Selupu Rejang Mintarno, SHI, MHI. saat mengisi tausiah di desa Mojorejo pada Selasa (14/03).
Dalam tausiahnya yang dihadiri oleh masyarakat desa Mojorejo Mintarno menghimbau untuk mendinginkan umat yang telah tersulut oleh berbagai berita hoax dengan mengedepankan rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan.
"Jika masing-masing kita mengklaim diri kita dan ajaran yang kita anut adalah yang paling benar dan menganggap ajaran lain adalah salah dan sesat, maka ini adalah salah satu tanda kita telah termakan oleh berita bohong." Urai KUA.
Kepala KUA berharap masyarakat menggunakan kepala dingin dalam menyelesaikan permasalahan umat dan mengedepankan nilai-nilai persaudaraan, kekeluargaan Sebagi upaya menurunkan dan mendinginkan umat.
Selanjutnya diakhir acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh imam Mojorejo Aris Sujito.(Arno)
Redaktur: H.Rolly Gunawan