Kakanwil Tekankan PAI BS, Wujudkan 7 Program Prioritas Kemenag

BENGKULU SELATAN --- Kepala Bagian Tata Usaha (TU) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Drs. H. Hamdani.,M.Pd menekankan kepada Penyuluh Agama Islam (PAI) baik ASN dan non ASN dilingkungan Kemenag Bengkulu Selatan (BS) agar mewujudkan 7 program prioritas Kemenag.

Hal ini diungkapkan Kabag TU Drs. H. Hamdani.,M.Pd didampingi Kakan Kemenag Dr. H. Junni Muslimin.,MA mewakili Kakanwil H. Muhammad Abdu,S.Pd.I.,M.M ketika membuka acara sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama (PMB) bagi PAI dilingkungan Kemenag BS. Rabu, (16/11/2022).

Dikatakan Kabag, ada tiga arah kebijakan Kemenag, yaitu: moderasi beragama, transformasi digital, dan good governance. Arah kebijakan ini dituangkan dalam tujuh kebijakan prioritas, yaitu: penguatan moderasi beragama, transformasi digital, revitalisasi KUA, cyber Islamic university, kemandirian pesantren, religiosity index, dan pencanangan tahun toleransi 2022.

‘’Pertama yang ditekankan adalah mendukung program Penguatan Moderasi Beragama (PMB). Seperti yang akan kita sosialisasikan pada hari ini. Artinya setelah kegiatan, kami berharap program ini bisa dirumuskan dalam bentuk sosialisasi atau pelopor. Silahkan Bapak-Ibu rumuskan sesuai dengan kemampuan dimasing-masing ditengah-tengah masyarakat,’’ ungkap Kakanwil.

 ‘’Selanjutnya program Revitalisasi KUA, yang merupakan kebijakan prioritas Kementerian Agama RI (Kemenag). Ini tugas utama Kepala KUA juga diminta rumuskan program dan usulan sesuai dengan kondisi KUA nya masing-masing,’’ terang Hamdani.

Termasuk program kemandirian Pesantren, yang dalam kesempatan itu Hamdani menyampaikan bahwa Pesantren saat ini dituntut untuk lebih kreatiff, mandiri dalam mengembangkan hasil karyanya untuk anak-anak santri.

‘’Karena kedepan, Pontren memang harus mandiri. Bagaimana mengajak anak-anak santri lebih mandiri dan kreatif,’’ ucapnya.

Dikesempatan yang sama, Kakan Kemenag BS Dr. H. Junni Muslimin.,MA berkomitmen jajarannya di BS menyatakan siap merealisasikan atau mewujudkan program unggulan Kemenag ini, terutama dalam menyukseskan program PMB. Karenanya untuk merealisasikan program-program tersebut memang perlu diberikan edukasi dan sosialisasi teruatama kepada PAI.  

‘’Kami berkomitmen akan melaksanakan cita-cita besar itu, karena keragaman dalam beragama itu niscaya, tidak mungkin dihilangkan. Karenanya ini ini tugas kita bersama, mari saya mengajak jajaran Kemenag BS menjadi pelopor PMB,’’ demikian Junni Muslimin.

Hadir dalam acara pembukaan sosialisasi PMB, para pejabat eselon IV, kepala KUA dilingkungan Kemenag BS. Acara sendiri diikuti sebanyak 33 PAI non ASN yang tersebar di 11 Kecamatan se-Kabupaten BS.

 

Penulis : Tatang Wss

 


TERKAIT

Wilayah LAINNYA