JAKARTA (INMAS) – Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd menghadiri acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun 2020. Kegiatan yang mengusung tema "Moderasi Beragama, Umat Rukun, Indonesia Maju' dilaksanakan selama tiga hari, mulai 29 hingga 31 Januari 2020 di Jakarta. Pada kesempatan itu, Bustasar serta jajaran Kemenag se-Provinsi Bengkulu siap menjalankan .amanah Lima Program Prioritas Kemenag tahun 2019-2020 seperti yang diintruksikan Menteri Agama Fachrul Razi.
Adapun lima program prioritas Kemenag 2019-2020 ini, yaitu: pemberantasan korupsi, peningkatan kualitas haji dan pembenahan umrah, pembenahan pendidikan keagamaan, penguatan moderasi dan sertifikasi halal. ‘’Kami siap menjalankan amanah ini, sesuai apa yang diarahkan Bapak Menteri Agama,’’ kata Bustasar.
Dalam kesempatan itu, Bustasar juga menyatakan siap untuk responsif menghadapi isu-isu kerukunan yang akan menimbulkan konflik, seperti yang diamanahkan Menteri Agama RI. Namun khusus untuk Provinsi Bengkulu Bustasar mengatakan,saat ini sangat kondusif. "Bila ada dengar, kami siap turun ke lapangan, dan mengambil langkah-langkah mencari solusi bagaimana pemecahannya, dan kami siap berkerjasama dengan pimpinan-pimpinan daerah,’’ tegas Bustasar.
Sementara itu, diketahui Rapat Kerja Nasional Kemenag 2020 dibuka oleh Menteri Agama Fachrul Razi. Turut hadir, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof. Haryono.
Hadir pula, Dewan Pengawas BPIP Tri Sutrisno, Wisnu Bawa Tenaya, Sudhamek, KH Syafii Maarif, dan KH Said Aqil Siradj, serta Pimpinan Majelis-majelis Agama. Rakernas Kemenag 2020 diikuti oleh 372 peserta yang terdiri dari pejabat eselon I dan II Pusat, Kakanwil Kemenag Provinsi, serta Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN). (Tatang)