Bengkulu (Humas) - Setelah kemarin mengadakan webinar Nasional dengan tema saya perempuan anti korupsi, hari ini Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia kembali mengadakan acara webinar nasional "Tadarus Khataman Al-Qur'an dan Ceramah Agama", Kamis (22/4). Kegiatan yang diadakan secara daring dan luring menggunakan aplikasi zoom meeting ini, dihadiri oleh Pembina DWP Kemenag RI Hj. Eny Yaqut Kholil Qoumas dan Ketua DWP Kemenag RI Farikhah Nizar. Hadir menjadi undangan DWP PTKN, DWP Kanwil Kemenag Provinsi, DWP Kankemenag Kab/Kota, DWP UPT Asrama Haji, DWP Balai Diklat Keagamaan dan Balai Litbang Agama seluruh Indonesia.
DWP Kemenag Provinsi Bengkulu yang diketuai oleh Hj. Mega Haryanti Zahdi menghadiri kegiatan yang dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting ini di ruang teleconference Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Bengkulu. Pada kesempatan ini, pembina DWP Kemenag RI memberikan sambutan dan arahan untuk seluruh anggota DWP Kemenag seluruh Indonesia. Dalam arahannya Hj. Eny Yaqut menyampaikan untuk selalu meningkatkan ibadah terutama di bulan suci Ramadhan ini, sehingga ini dapat menjadi bekal setelah Ramadhan berlalu nanti.
Tadarus khataman Al-Quran ini sendiri dipimpin oleh Anisatul Widad sembari diikuti oleh seluruh peserta webinar. Acara yang berlangsung khidmat ini juga mengundang Ustadz H. Indrianto Faishal, MA sebagai penceramah sekaligus memimpin doa khatam Al-Qu'ran. Dalam ceramahnya Ustadz Indrianto mengajak seluruh anggota peserta webinar terutama ibu-ibu DWP untuk tidak bosan-bosannya belajar mengaji, dan terus meningkatkan ibadah baca Al-Qur'an. Karena pada dasarnya nanti, Al-Qur'an ini akan memberikan safa'atnya pada hari akhir. Terlebih, peran ibu-ibu sendiri dalam keluarga sebagai pendidik anak-anak dirumah, sehingga untuk menghasilkan anak-anak yang cinta kepada Al-Qu'ran dibutuhkan pula orang tua yang juga mencintai Al-Qur'an.
"Dengan mengenal kitab sucinya, anak-anak akan terhindar dari sifat-sifat tercela dan kesesatan. Anak-anak juga akan jauh dari sifat radikalisme karena sedari kecil diajarkan orang tuanya untuk mengenal Al-Qur'an," ajak Ustadz Faishal.
Pada akhir acara diadakan juga demo Al-Qur'an dari tim RB Elektronic, yang memperkenalkan Al-Qur'an digital. Dimana Al-Qur'an ini sangat bermanfaat bagi seluruh kalangan untuk belajar mengaji, terutama belajar cara membaca huruf yang benar dan belajar tajwid. Al-Qur'an ini sangat berguna untuk mengajarkan anak-anak mengaji dengan baik dan benar, dan juga sangat mudah digunakan sehingga anak-anak pun bisa secara mandiri menggunakannya. (Anugrah)
