Rejang Lebong (Humas) --- Penyuluh Agama Islam Non PNS Kecamatan Binduriang, Diana Erlina, S.Sos., gencar laksanakan program Baca Tulis Quran (BTQ) di TPQ Salsabilla, Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang seperti dalam kegiatan, Selasa (11/10).
Kegiatan rutin tersebut dilaksanakan dalam rangka mengamalkan salah satu dari 8 bidang yang harus dikuasi oleh penyuluh agama Islam Kementerian Agama, yakni pemberantasan Buta Huruf Quran. Melalui kegiatan ini, diharapkan lebih banyak umat Islam yang dapat membaca Quran.
Salah satu bentuk program pemberantasan buta huruf Al Quran yaitu pembinaan pada pendidikan anak usia dini, pada TPA/TPQ sebagai pembentuk generasi bangsa yang Qur'ani. Segmen target usi ini dipilih karena anak usia dini akan lebih cepat dalam menyerap dan memahami khususnya huruf Al Quran.
“Permasalahan seputar buta huruf Quran ini butuh diselesaikan dengan melibatkan banyak pihak. Sama halnya dengan belajar di sekolah, selain di lembaga pendidikan, seperrti TPQ, pembinaan terutama untuk anak usia dini juga membutuhkan dukungan orang tua,” ungkap Diana.
Selain anak usia dini yang menjadi sasaran pembinaan, remaja dan orang tua juga menjadi target untuk bisa membaca Al-Quran, dan ini merupakan sebuah tantangan bagi penyuluh kedepannya.
(Penulis: Diana/Lyanda)