Mukomuko (Inmas), Rabu 20 Februari 2019 bertempat di MIN 1 MM tim kesehatan Puskemas Ipuh melakukan kunjungan dalam kegiatan sosialisasi penyakit kecacingan dan pemberian obat cacing .Puskesmas Ipuh dan MIN 1 Mukomuko sudah menjalin kerja sama di bidang kesehatan sejak lama hal ini sangat bermanfaat bagi kesehatan siswa/i ,dalam agenda kali ini kegiatannya meliputi pemberian obat cacing pemeriksaan gigi mata telinga dan pengukuran tinggi badan / timbang berat untuk siswa/i kelas 1 dan sosialisasi penyakit kecacingan untuk siswa/i kelas 2.
Obat cacing ini kadang menimbulkan beberapa pertanyaan dari beberapa orang tua yang merasa tidak perlu diberikan karena merasa anaknya tidak cacingan. oleh karena itu Tim Puskesmas ipuh menjelaskan manfaat kegiatan ini bagi siswa/i MIN 1 MM antara lain ,Dapat mengoptimalkan penyerapan karobohidrat, protein, vitamin A dan zat besi sehingga meningkatkan kualitas hidup, status gizi dan perkembangan anak. Seorang anak yang mempunyai cacing di dalam tubuhnya akan menghambat penyeraa nutris dalam tubuhnya sehingga nutrisi tidak sempurna diserap. Hal ini dapat berdampak buruk pada kesehatan seperti defisiensi zat besi, anak kurang gizi, bahkan tumbuh kembang anak menjadi lambat bahkan terlambat.Mengurangi Stunting pada anak Kondisi stunting ini merupakan hal yang lagi perlu jadi perhatian kita yang ditandai dengan pertumbuhan tinggi anak yang tidak sesuai dengan usianya. Membunuh berbagai jenis cacing baik dari telur, larva dan cacing Sedangkan obat cacing Diethyl Carbamazine Citrat atau yang lebih dikenal dengan DEC ini diberikan pada anak usia 2 tahun keatas dengan tujuan mencegah dan membasmi penyakit kaki gajah (Eliminasi Filiaris).
Harapan yang sangat besar kepada kegiatan ini semoga siswa/i MIN 1 MM Selalu terjaga kesehatan nya dan kepada TIM Kesehatan Puskesmas Ipuh ucapkan terima kasih yang sudah memberikan pelayanan yang terbaik kepada semua siswa/i MIN 1 Mukomuko dan semoga kegiatan ini bisa berkelanjutan “ tegas Masita selaku kepala Madrasah di sela sela monitoring kegiatan tersebut. (Nurman).
