Bengkulu (Informasi dan Humas) 22/3- Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) diselenggarakan di MAN 1 Mukomuko. Kompetisi ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko, Bapak Drs. H. Zainal Abidin, MH. di Lapangan MAN 1 Mukomuko, Minggu 19/03.

    Dalam sambutannya Bapak Zainal mengatakan bahwa "Madrasah bukan lagi pilihan nomor dua, madrasah kini telah menjadi pilihan pertama". Selain itu, Bapak  Zainal juga mengatakan bahwa Kabupaten Mukomuko sangat diperhitungkan di Provinsi dalam bidang seni, olahraga dan sains. Mudah-mudahan AKSIOMA dan KSM ini berjalan dengan baik dan lancar.

    Setelah upacara pembukaan, seluruh peserta berkumpul di ruang lomba masing-masing yang sebelumnya telah disediakan oleh MAN 1 Mukomuko sebagai tuan rumah. Peserta lomba didampingi oleh ofisial atau guru pendamping masing-masing madrasah.

    Lomba AKSIOMA dan KSM tahun ini diikuti oleh seluruh madrasah yang ada di Kabupaten Mukomuko. Peserta sangat bersemangat mengikuti seluruh jenis lomba. Adapun jenis lomba yang dikompetisikan adalah Kaligrafi, Hadroh, Pidato Bahasa Inggris, Pidato Bahasa Indonesia, Pidato Bahasa Arab, Futsal, Madrasah Singer, Tenis Meja, Badminton, Tahfiz dan KSM.

    AKSIOMA dan KSM adalah kompetisi yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko untuk mendapatkan siswa-siswi berbakat dibidang olahraga, seni dan sains. Hal ini dilakukan sebagai upaya mempersiapkan siswa-siswi madrasah yang tidak hanya berprestasi dibidang agama tetapi dibidang olahraga dan seni juga memiliki prestasi yang baik.

    Ketua panitia memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta yang akan mengikuti kompetisi yang diselenggarakan tahun ini. Selain itu, Ketua Panitia AKSIOMA dan KSM Tahun 2017 mengingatkan agar menjaga sportifitas dalam berkompetisi. Semoga para peserta dapat mengharumkan nama baik madrasah masing-masing dengan membawa kemenangan.

    Kompetisi selesai dilaksanakan  sekitar 16.30 WIB. Saat ini seluruh peserta tinggal menunggu hasil ataupun pengumuman dari panitia kabupaten. Semua madrasah sangat optimis siswa mereka mendapat juara dari  kempetisi yang diikuti. (Jufri)

Redaktur: H.Rolly Gunawan