Kaur (Inmas)- Dalam rangka untuk memastikan kesiapan siswa tingkat Madrasah Tsanawiah (MTs) yang akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Kepala Kemenag Kabupaten Kaur Drs. H. Zainal Abidin, MH didampingi Kasi Penmad Bujang Ruslan, SPd memantau pelaksanaan simulasi UNBK di MTs N 2 Kaur, Kamis, (16/02).
Untuk diketahui, di Kabupaten Kaur ada 7 MTs yang siap mengikuti UNBK, dengan jumlah siswa sebanyak 317 siswa. Dari tujuh MTs tersebut sebanyak empat MTs menyelenggarakan UNBK secara mandiri dan 3 MTs menginduk. Yakni, MTs N 4 Kaur menginduk di SMA N 2 Kaur, sedangkan MTs Eka Nurza dan MTs Attaqwa Muara Sahung menginduk di MTs N 1 Kaur.
Kepala Kemenag Kaur Zainal Abidin dalam kesempatan tersebut mengatakan, secara umum kesiapan UNBK di tingkat MTs sudah cukup baik, hanya saja prasarana yang kurang memadai seperti ketersediaan komputer yang tidak sebanding dengan jumlah siswa yang akan mengikuti UNBK. Sehingga panitia UNBK berinisiatif untuk membagi peserta ujian dengan jumlah computer yang tersedia, sehingga pelaksanaan UNBK dilaksanakan beberapa sesi.
Zainal Abidin menambahkan, sampai pada hari kedua pelaksanaan simulasi UNBK, rata-rata kendala yang dihadapi oleh siswa adalah server internet yang sering megalami gangguan dan listrik yang tiba-tiba padam sehingga para siswa terpaksa mengulangi mengerjakan soal dari awal.
Kepala Kemenag Kaur Zainal Abidin berharap, dengan dilaksanakannya simulasi UNBK, para siswa diharapkan dapat paham dan mengerti. Sehingga pada saat pelaksanaan UNBK dapat berjalan dengan baik. Dalam kesempatan tersebut, Zainal Abidin juga meminta kepada Kepala Madrasah untuk melaksanakan koordinasi dengan pihak terkait seperti Telkom dan PLN, sehingga gangguan seperti internet tidak berfungsi dan listrik padam sedinimungkin dapat diminimalisir. (Puji**)