Kota Bengkulu (Inmas)-Bencana Pendemik Covid 19 saat ini telah menyebar di belahan dunia termasuk Indonesia. Tatanan dunia saat ini telah berubah secara sosial, budaya, keagamaan dan ekonomi termasuk dunia pendidikan yang sedang berjalan saat ini.
Rabu, 14 Mei 2020 dimulai pada pukul 09.30 WIB. Ada yang berbeda di sekolah dan rumah (work from home). Dimana, semua guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se-Kota Bengkulu yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI, Kelompok Kerja Guru (KKG) PAI, dan Forum Komunikasi Guru (FKG) PAI mengikuti kegiatan “Doa Kebangsaan Dan Kemanusiaan”, yang diselenggarakan secara langsung oleh Kementerian Agama RI dan juga diikuti oleh seluruh keluarga besar Kemnterian Agama RI termasuk Kementerian Agama Kota Bengkulu.
Dalam kegiatan ini semua guru PAI baik itu guru PAI yang berada di TK/PAUD, SD, SMP, SMK dan SMA bersama-sama membaca dan memanjatkan doa dibulan suci Ramadhan 1441 Hijriyah ini. Semoga ALLAH SWT mengangkat virus Covid 19 ini dan semua bisa beraktivitas seperti biasanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kasi PAI Kemenag Kota Bengkulu Dr. Fahrurrazi, M. Si menjelaskan bahwa “Tak ada bencana yang terjadi di belahan bumi ini, tanpa ketetapan dari Allah SWT”. Beliau mengatakan dengan berpartisipasi dalam acara ini untuk mendo'akan para tenaga medis, korban meninggal, dan segera semuanya bisa beraktivitas seperti biasanya. Diharapkan juga semoga kita dapat mengambil pelajaran dari wabah ini.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bengkululu Drs. H. Ramedlon, M. Pd. yang menyampaikan kepada semua Guru PAI untuk dapat memberi pemahaman kepada para peserta didik atas wabah yang sedang melanda ini di tinjau dari segi Pendidikan Agama Islam. Oleh karena itu, menurut Ramedlon, semua pihak perlu melakukan instropeksi dan memperbaiki diri agar kehidupan kembali berjalan normal. (Fahrurrazi/Popi)