Bengkulu (Inmas) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu melaksanakan kegiatan seleksi Pekan Olah Raga dan Seni Antar Diniyah Takmiliyah (PORSADIN) Provinsi Bengkulu di area Pondok Pesantren Pancasila Kota Bengkulu, Kamis (20/6).

Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaam Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Drs. H. Hamdani, M.Pd menuturkan bahwa pemerintah begitu perhatian dengan lembaga pendidikan Islam, berbagai sektor dalam lingkungan pendidikan Islam tidak luput dari perhatian pemerintah untuk dioptimalkan.

"Porsadin ini merupakan ajang perlombaan seni dan olah raga untuk kalangan santri diniyah yang dilaksanakan 2 tahun sekali" ujar Hamdani.

"Tujuan utama penyelenggaraan Porsadin ini yaitu untuk menggali potensi santri di bidang olah raga dan seni sehingga kualitas santri di bidang olah raga dan seni dapat dioptimalkan, disamping itu pula sebagai momentum perekat silaturrahmi antar diniyah takmiliyah" ungkapnya.

"Event Porsadin ini merupakan porsi bagi santri untuk mengembangkan potensi di bidang olah raga dan seni, simulasi bersaing sehat di kalangan santri" ungkapnya.

Sementara itu ketua panitia pelaksana Porsadin yaitu Kasi Pendidikan Diniyah, Alquran dan Hadist Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu H. Zakir Ramadhan, S.Kom memaparkan bahwa kegiatan Porsadin IV ini diikuti oleh 115 orang santri diniyah takmiliyah utusan dari pondok pesantren se-Provinsi Bengkulu, terdiri dari 45 orang putra dan 70 orang putri.

"Adapun Porsadin yang baru saja kita laksanakan terdiri dari 8 cabang lomba, yaitu MTQ, Tahfidz Juz 30, Murotal wal Imlak, Puisi Islima, Pidato Bahasa Indonesai, Kaligrafi, Atletik Lari 60 meter, dan Cerdas Cermat" ujar Zakir.

Pagelaran lomba yang dilaksanakan selama 1 hari ini sebagai juara umum diraih oleh Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Kabupaten Rejang lebong dengan raihan 7 emas 3 perak 2 perunggu, juara 2 Bengkulu Selatan dengan 2 emas 2 perak 5 perunggu, dan juara 3 diraih Kabupaten Mukomuko dengan 2 emas 2 perak 2 perunggu. (js)