Kaur (Inmas) - Terkait Perayaan malam pergantian Tahun Baru 2018, Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Kaur H. Wahyu Datsi, S.Pd.I mengingatkan kepada umat Islam agar tidak berhura-hura serta memperkuat akidah Islamiahnya.
"Kami mengajak dan mengimbau umat Islam di Kabupaten Kaur untuk menyambut tahun baru 2018 dengan penuh kesederhanaan, tidak hura-hura," kata Ketua MUI Kabupaten Kaur H. Wahyu Datsi, saat berkoordinasi dengan Plh. Kemenag Kaur Arpan Efendi, S.Pd, Selasa, (19/12) pekan lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua MUI juga mengimbau kepada masyarakat di Kabupaten Kaur yang merayakan Tahun Baru supaya menghindari sikap hura-hura yang dapat mengganggu ketertiban umum. “Menghindari perilaku menyimpang, hedonisme dan perbuatan berlebihan pada malam pergantian Tahun Baru,” tegasnya.
Sementara itu, Plh. Kepala Kemenag Kaur Arpan Efendi, S.Pd mengajak masyarakat untuk mengisi malam pergantian Tahun Baru dengan kegiatan positif. “Mari kita isi kegiatan malam pergantian tahun dengan kegiatan positif, yakni dengan mengadakan syiar-syiar masjid dan musholla seperti membaca Al Qur’an, berdzikir dan tabligh akbar.” Pungkasnya.
