Rejang Lebong (HUMAS)---KUA Sindang Kelingi turut serta dalam program kolaborasi antara Kelompok Tani Karya Family) dan penyuluh pertanian yang berlangsung di Sekretariat kelompok Tani Karya Family di, Desa Kayu Manis. Kegiatan ini menghadirkan berbagai pihak untuk memberikan edukasi kepada para anggota kelompok tani, termasuk dalam aspek keagamaan.(12/03)
Dalam kesempatan ini, Penyuluh Agama Islam KUA Sindang Kelingi, Slamet Cahyadi Sani, S.Sos., menyampaikan materi penting tentang zakat, khususnya zakat fitrah. Ia menjelaskan bahwa zakat fitrah merupakan kewajiban setiap Muslim yang mampu, dengan tujuan tidak hanya menyucikan jiwa tetapi juga membantu mereka yang berhak menerimanya.
"Zakat fitrah merupakan bagian dari rukun Islam dan harus ditunaikan setiap bulan Ramadan sebelum shalat Idulfitri. Ini adalah bentuk kepedulian sosial yang diwajibkan kepada kita untuk membantu saudara-saudara yang masuk dalam kategori delapan asnaf," ujar Slamet Cahyadi Sani.
Ketua kelompok tani Karya Family , Hermawan , menyambut baik kehadiran penyuluh agama dalam kegiatan ini. Menurutnya, pertemuan bulanan akan lebih bermanfaat jika penyuluh agama rutin hadir untuk berbagi wawasan keislaman dan sesi tanya jawab. "Kami sangat mendukung sinergi ini. Selain membahas pertanian, kami juga ingin mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang ilmu agama," ujarnya.
Sementara itu, Penyuluh Pertanian Sindang Kelingi, Wiwid Kristiani juga mengapresiasi program ini karena membuka ruang bagi pertukaran pandangan mengenai ketahanan pangan dan upaya peningkatan ekonomi bagi kelompok tani.
Kehadiran penyuluh agama dalam forum ini mendapat apresiasi dari peserta yang merasa semakin memahami pentingnya zakat dalam kehidupan mereka. Kolaborasi ini diharapkan terus berlanjut untuk memperkuat sinergi berbagai instansi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Kayu Manis.
(Slamet cahyadi sani/Prada)