Kepahiang, (Humas) -- Dalam rangka memeriahkan Hari Santri Nasional Tahun 2023, Forum Silahturahmi Pondok Pesantren (FORSIPP) Kabupaten Kepahiang mengadakan berbagai rangkaian acara perlombaan bagi seluruh Pondok Pesantren Se-Kabupaten Kepahiang dari tanggal 18- 21 Oktober 2023, kegiatan pembukaan perlombaan telah dilaksanakan pada hari Rabu, (18/10).
Pelaksanaan rangkaian acara HSN Tahun 2023 tersebut terpusat di Pondok Pesantren Tahfizh Mamba’ul Qur’an Kec. Kabawetan, Ustz Hj. Ika Mustika Sari, M.Pd selaku ketua pelaksana dan juga Perwakilan Tuan Rumah Ponpes Mamba’ul Qur’an melaporkan ada beberapa rangkaian acara yang telah akan dilaksanakan,
“ Pelaksanaan Kegiatan sebenarnya sudah dari tanggal 17 kemarin kita sudah melaksanakan pawai karnaval dan juga lomba pentas seni, selanjutnya mulai hari ini sampai sabtu nanti kita akan mengadakan berbagai cabang perlombaan” tuturnya
Berikut jadwal kegiatan perlombaan, hari Rabu terdapat lomba Pidato Bahasa Indonesia, MHQ MI, Pidato Bahasa Arab, dan LCC. Hari Kedua yaitu lomba MTQ, MTQ MI, MHQ, MQK, dan Kaligrafi. Hari Ketiga cabang lomba Sholawat, dan Hari terakhir Lomba Kreativitas Pramuka antara lain, LKBB, Lomba Pionering, dan Lomba Semaphore LKBB.
Untuk dihari puncak atau di tanggal 22 Oktober nanti akan dilaksanakan Apel Hari Santri Tahun 2023,
“Nanti di tanggal 22 oktober akan ada apel hari santri yang terpusat di Ponpes Mamba’ul Qur’an setelahnya ada pengumuman para juara, dan ditutup dengan Mushofahah” tambah Ika
Setelah laporan dari Ketua Panitia Pelaksana, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang Drs. Albahri, M.S.I, memberikan sambutan dan arahan serta apresiasi kepada seluruh pihak yang terkait dalam kegiatan ini,
“ Ternyata se-Provisni Bengkulu yang mengadakan rangkaian acara seperti ini hanya di Kabupaten Kepahiang, ini kinerja yang luar biasa dari rekan-rekan FORSIPP serta Seksi PAPKIS yang mendampingi” tuturnya
Selanjutnya, kepala kemenag juga menitipkan pesan kepada anak-anak yang akan berlomba,
“ Kalau nanti bisa menang jangan ada rasa bangga yang berlebihan, kalau kalah anggap saja itu kemenagan yang tertunda” tuturnya
Setelah sambutan, Kakan kemenag langsung membuka acara secara resmi, dilanjutkan dengan penyerahan Piala Bergilir Kemenag Kepahiang kepada Panitia Pelaksana.(Bella)
